Bisnis event organizer memang terdengar menarik dan menggiurkan bagi beberapa orang, dan mungkin kamu juga. Ada benarnya, karena bisnis ini adalah bisnis yang berfokus pada bidang manajemen dan event.
Rupanya bisnis event organizer bukanlah bisnis sederhana, namun tetap bukan bisnis sepele yang bisa dijalankan sembarangan, terlebih untuk kamu yang baru saja akan memulai bisnis ini. Harus berhati-hati ya, Sisters!
Untuk kamu yang sudah mantap menjalankan bisnis event organizer, yuk ketahui apa saja tips menjalankan bisnis ini supaya nantinya bisnis lebih lancar dan lebih laris.
1. Memiliki Mitra
Kamu membutuhkan beberapa mitra sekaligus yang bisa memenuhi kebutuhan-kebutuhan event yang sedang kamu jalankan. Event yang mungkin akan kamu kerjakan beragam jenisnya, bisa pernikahan, acara ulang tahun, perayaan lain-lainnya.
Adapun mitra yang harus segera kamu ajak bekerja sama antara lain MC, penampil acara, desainer grafis, pemusik atau hiburan, videografer, fotografer, karpet, partisi, meja dan kursi, lighting, panggung, sound system, katering, dan lain sebagainya.
2. Memperbanyak Relasi
Seluas apapun jangkauan relasi kamu saat ini tetaplah berambisi untuk memperluas pergaulan supaya kamu semakin banyak memiliki relasi. Relasi yang banyak akan membuat bisnis event organizer kamu berpotensi semakin laris.
Kamu bisa menambah relasi sekolah, perusahaan, seseorang yang berpengaruh, pengusaha, atau siapapun yang sekiranya akan membutuhkan sebuah event organizer.
Bayangkan saat event kamu berjalan dan masyarakat umum takjub akan betapa menariknya event tersebut. Pasti mereka akan menanyakan siapa event organizer-nya dan mungkin kedepannya akan memilih bisnis kamu untuk event mereka.
3. Berbekal Pengalaman
Semakin banyak pengalaman kamu mengikuti event, maka akan semakin mengerti pula apa yang harus dilakukan atau apa yang harus ada dalam sebuah event.
Jika kamu sudah berbekal banyak pengalaman terkait event, maka saat menjalankan bisnis event organizer kamu bisa menghindari kendala atau masalah yang mungkin terjadi.
4. Mempekerjakan Tim yang Kompak
Sebuah tim yang solid satu sama lain akan lebih menguntungkan bisnis kamu karena mereka akan bekerja secara kompak dan akhirnya kekeluargaan pun akan semakin eksis di antara mereka.
Jika sudah ada rasa kekeluargaan maka semua akan menjadi lebih mudah karena satu sama lain bisa saling membantu dan saling back up apabila ada yang tidak bisa mengerjakan tugasnya.
5. ‘Melek’ Sosial
Kali ini kamu harus lebih terbuka pada masyarakat. Apa yang sedang happening dan apa yang sedang dibutuhkan oleh banyak orang.
Dengan ‘melek’ sosial ini kamu bisa mengetahui event seperti apa yang banyak dibutuhkan atau yang disukai orang. Kamu juga bisa lebih kreatif apabila kamu peka terhadap apa saja yang ada di sekitarmu.
6. Pandai Mencari Sponsor
Sebuah event akan membutuhkan uang yang sangat banyak apabila tidak didukung oleh sponsor. Bahkan sponsorship bisa dikatakan sebagai solusi win-win karena biaya event akan semakin kecil dan para sponsorship bisa sekaligus mempromosikan produk mereka ke masyarakat.
Kamu harus rajin-rajin mencari sponsor ketika menjalankan event nanti.
Tak hanya perusahaan atau bisnis orang lain saja yang bisa memberikan sponsor, kamu juga bisa mencari vendor supaya pengeluaran untuk event lebih kecil. Kamu bisa bekerjasama dengan vendor katering, vendor lighting, dan vendor lainnya.
7. Inovatif dan kreatif
Inovatif dan kreatif merupakan dua hal yang bisa menjadi pembeda antara bisnis event organizer satu dengan yang lainnya.
Jika kamu bisa memberikan event yang kreatif dan berbeda dari event–event yang bisa diwujudkan event organizer lain maka kemungkinan bisnis kamu semakin berkembang akan bertambah.
Bayangkan saat event kamu berjalan dan masyarakat umum takjub akan betapa menariknya event tersebut. Pasti mereka akan menanyakan siapa event organizer-nya dan mungkin kedepannya akan memilih bisnis kamu untuk event mereka.
Gimana, Sisters, walaupun susah-susah gampang tapi kamu pasti bisa, kok1 Semangat, ya!