Hai Sisters! Bisnis street Korean food adalah bisnis kuliner dengan menggunakan makanan ringan/snack dari Korea sebagai menu utama. Dimana penjualannya dilakukan seperti penjualan jajanan dipinggir jalan pada umumnya. Nah, kenapa kok trending? Kok spesial?
Itu karena makanan ringan ini umumnya di Indonesia hanya dijual di mall, restauran autentik makanan Korea dan online saja. Jadi mendapatkannya tidak semudah seperti ketika kamu membeli bakso di depan komplek perumahan.
Tapi dengan semakin tingginya minat masyarakat terhadap budaya Korea termasuk makanannya. Penjualan makanan ringan ini pun semakin tinggi sehingga semakin mudah untuk didapatkan. Itu kenapa bisnis ini menjadi salah satu jenis bisnis kuliner paling cuan dimasa pandemi ini.
Untuk kamu yang tertarik untuk ingin memulai bisnis kuliner street food Korea milikmu sendiri. Berikut beberapa tips dan persiapan yang harus dipahami agar bisa sukses memulai bisnis makanan kekinian yang satu ini:
Harga modal untuk memulai bisnis street food Korea tidak terlalu mahal, berkisar antar 3-5 juta rupiah. Total modal ini sudah termasuk untuk pembelian gerobak makan, alat masak, dan bahan makanan. Berikut uraian lengkapnya:
Pilihlah lokasi penjualan yang ramai di kunjungi atau dilewati banyak orang. Karena berkonsep street food dan cepat saji. Artinya kamu tidak perlu repot-repot memilih tempat dengan kategori ruko dimana pembeli bisa dine in. Pilih saja lokasi pinggir jalan dimana pembeli dapat membeli untuk langsung dibawa pulang/take away.
Namanya juga street food, yah pantang hukumnya memasang harga yang terlalu mahal. Apalagi modal yang dikeluarkan tidak lah terlalu besar. Takutnya bukannya untung malah buntung. Pasanglah harga makanan dengan harga layaknya jajanan pinggir jalan pada umumnya. Antar Rp10 ribu – Rp15 ribu per menu.
Pilihlah lokasi penjualan yang jauh dari tempat kotor seperti got atau tempat sampah. Karena hal seperti itu bisa mempengaruhi penjualan. Selain itu, selalu bersihkan gerobak makanan dan membuang sampah dagangan dengan rutin agar pembeli percaya dengan kebersihan barang dagangan kamu. Apalagi dimusim pandemi seperti ini dimana orang lebih sensitif lagi terhadap kebersihan.
Sekarang tidak bisa main media sosial tidak usah mimpi mau mencoba bisnis kekinian seperti bisnis street food Korea ini. Selain memberikan kamu platform gratis untuk promosi. Media sosial juga bisa membuat kamu menjangkau lebih banyak pembeli. Dari media sosial kamu pun bisa secara mudah meng-ekspansikan bisnis mu ke ranah bisnis online.
Jika kamu ingin lebih banyak lagi yang membeli jajanan Korea ditempat mu maka manfaatkan aplikasi atau bisa juga situs e-commerce untuk berjualan secara online. Kamu bisa memanfaatkan aplikasi seperti GoFood, GrabFood atau ShopeeFood untuk berjualan online.
Sudah menjadi tradisi untuk wajib memberikan diskon atau promo menarik saat awal-awal terjun ke dunia bisnis apapun bisnisnya. Nah, untuk bisnis jajanan Korea ini kamu bisa memanfaatkan media sosial untuk promosi, bisa juga di aplikasi GoFood dan GrabFood mu atau memasangnya langsung ditempat kamu berjualan.
Misalnya kamu bisa melakukan promosi paket hemat pembelian seperti membeli Kimbab dan Tteobboki bisa mendapatkan diskon 50% untuk 100 pembeli pertama. Intinya ciptakan strategi promosi sekreatif mungkin untuk semakin banyak menarik calon pembeli.
Untuk kamu yang ingin memulai berbisnis, kamu harus tau berbisnis bukan hanya sekedar memiliki modal dan berjualan saja. Tapi berbagai faktor bahkan hal terkecil dan tidak terduga sama sekali bisa mempengaruhi kesuksesan sebuah bisnis.
Salah satunya adalah peluang, jadi selalu pantau tren dan hal menarik apa saja yang sedang diminati oleh banyak orang saat ini dan manfaatkan hal tersebut sebagai langkah awal untuk memulai bisnis pertamamu sampai sukses hingga akhirnya kamu bisa membuka bisnis franchise makanan Korea dengan brand mu sendiri.