#Sispreneur Jalani Bisnis Kreatif Abon Vegetarian

Hai Sisters!
Perkenalkan nama Saya Nenden Sukarsih. Saat ini saya sedang mengelola bisnis makanan ringan dengan nama brand Nensi Snack. Produk kreasi olahan makanan dengan bahan baku dari sayur dan umbi. Alasan saya menjalankan bisnis adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup, tapi awal perjalanan saya di dunia bisnis sebelumnya dimulai dari bisnis produk kerajianan. Pada saat mengelola bisnis kerajinan, saya telah aktif mengikuti pameran/bazar yang diadakan baik di tingkat Kabupaten maupun Provinsi sejak 2011. Kemudian karena merasa kurang prospek, saya pun beralih ke produk olahan makanan, yang lebih diminati pasar.

Dalam menjalankan bisnis ini saya mengikuti pendampingan di Pusat Layanan UMKM Terpadu (PLUT) Cianjur. Setelah mengikuti pendampingan saya pun segera mengurus ijin usaha IUMK/NIB, dengan mendaftarkan nama NENSI SNACK sebagai nama usaha. Produk makanan yang saya jalankan terdiri dari Manisan Tomat, Stick Pepaya, Abon Pepaya, dan Abon Singkong, yang semuanya telah memperoleh legalitas PIRT.

#Sispreneur, untuk memajukan bisnis ternyata niat saja tidak cukup, kita juga harus mau terus belajar. Untuk memajukan bisnis, saya pun beberapa kali mengikuti berbagai pelatihan yang di selenggarakan baik dari Kementerian Pusat maupun Daerah. Alhamdulillah, di tahun 2020 produk saya berkesempatan untuk mengikuti Sertifikasi Halal. Saat ini, produk yang telah mendapatkan sertifikasi halal tersebut adalah TORACI (manisan Tomat Rasa Cinta).

Pandemi juga tidak menyurutkan semangat saya untuk meningktkan pemasaran produk. Beberapa kali saya berpartisipasi dalam kegiatan Pameran Virtual, salah satunya adalah dalam acara Pameran Virtual II-MOTION yang diselenggarakan Oleh Kemenperin RI. Pameran virtual terbesar yang menampilkan beberapa produk unggulan selama 6 bulan.
Beruntung beberapa produk Nensi Snack juga berhasil masuk kurasi beberapa program, antara lain, Hak Kekayaan Intelektual (HKI) yang diselenggarakan oleh Kemenparekraf RI tahun 2020 dan Bangga Buatan Indonesia (BBI) yang diselenggarakan oleh Kemenperin RI.

Tahun 2020 sampai 2021, saya ikut juga Community Development Pendampingan mahasiswa Universitas Prasetya Mulya Jakarta (UPM) dan dari situlah datangnya ide produk baru yang begitu unik, yaitu Abon Vegetarian Ide kreatif tersebut juga diikuti dengan nama-nama produk yang tidak kalah unik, seperti: ASIRADU (Abon Singkong Rasa Rindu), AKANGRANDU (Abon Bengkoang Rasa Rindu), ABIRANDU (Abon Ubi Rasa Rindu), APARANDU (Abon Pepaya Rasa Rindu), ABON JENGKOL , ATERANDU (Abon Wortel Rasa Rindu). Produk ini juga sudah memiliki sertifikasi halal, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan konsumen untuk mencoba produk Nensi Snack.

Prestasi lain juga didapat Nensi Snack pada 2021, antara lain lolos kurasi 200 UMKM makanan Kreatif Halal2Us, lalu lolos kurasi sebagai salah satu dari 1000 UMKM FoodStartup Indonesia oleh Kemenparekraf RI, berpartisipasi dalam pameran virtual ISEF selama 1 bulan dan mengikuti pameran di Kairo Expo pada 2021. Dengan beberapa kesuksesan tersebut saya masih memiliki harapan yang besar untuk kemajuan bisnis ini, yaitu membawa Nensi Snack Go Global dan menjadi brand produk olahan makanan nomor dua di dunia.

Dengan mengikuti Program Inkubasi Bisnis W20 #Sispreneur dari Sisternet, saya rasa dapat meningkatkan kapasitas saya untuk membawa Nensi Snack Go Global. Jika saya menang dalam kompetisi ini, maka hadiah modal usaha akan saya gunakan untuk peningkatan usaha agar bisa mencapai target produksi skala ekspor, mengupgrade packaging dan tentunya sebagai modal untuk memiliki Toko sendiri.