*#Sispreneur Saatnya Industri Kreatif Melebarkan Sayap*
Hi amazing sisters.
Salam kenal, aku Ridha Ismayanti. Saat ini aku sedang menekuni bisnisku di bidang kerajinan tangan seperti buket bunga atau snack, hiasan untuk seserahan, maupun parsel. Aku mulai menjalani bisnis ini sendiri dari tahun 2018 dengan modal Rp 200.000 dari uang tabunganku sendiri. Waktu itu aku sedang menjalankan PKL (Praktek Kerja Lapangan), dan ada salah satu karyawan yang memiliki bisnis seperti ini. Aku inisiatif untuk bantu memasarkannya, tapi aku malah jadi ingin bangun bisnisku sendiri. Kucoba pelajari cara pembuatannya dari berbagai sumber, mulai bertanya ke yang berpengalaman, hingga cari tutorial dari platform digital. Seiring berjalannya waktu, bisnis kerajinanku ini bisa hire tenaga untuk bantu proses produksi. Hingga saat ini, sudah ada satu orang pekerja tetap dan lima orang pekerja lepas.
Perjalanan bisnis memang tidak selalu mudah, ada masa di mana aku mulai kehabisan modal. Demi mempertahankan bisnis ini, aku putar otak untuk bisa dapat modal. Tapi enggan rasanya meminta modal dari orang tua karena aku membangun bisnis ini untuk bisa menjadi perempuan mandiri. Namun, aku yakin jalan itu selalu ada selama kita mau mencarinya. Saat merasa jalan di depan begitu sulit, kadang aku melihat ke belakang sejenak, untuk mengenang seberapa jauh langkah yang telah membawaku hingga ke titik saat ini. Long story short, Akhirnya aku dapat pinjaman modal dari temanku, dan bisnis ini bisa berjalan kembali.
Melihat pertumbuhan pelanggan, kemudian aku mulai menyewa sebuah toko di daerah Bogor. Aku juga mulai menjual hasil karya ini di media sosial Instagram (@fivecraft.id) supaya bisa menjangkau konsumen lebih banyak lagi. Aku bersyukur karena hingga saat ini, produk fivecraft.id sudah terjual hingga ke beberapa wilayah di Indonesia, di antaranya Bogor, Bekasi, Sukabumi, Banten, Subang, Solo, Bali, Sumatera Utara, Sulawesi Tenggara, dan juga Kalimantan Barat. Selain mewujudkan mimpiku menjadi perempuan mandiri, bisnis ini ternyata bisa membantu orang lain untuk bisa mandiri juga. Tambah besar lah harapanku untuk bisa terus mengembangkan bisnis ini supaya bisa meraih lebih banyak orang lagi. Menurutku, bisnis kerajinan tangan ini masih besar potensinya untuk dikembangkan. Makanya aku mulai berani bermimpi untuk membuat produk kerajinan tangan bisa dikenal masyarakat lebih luas lagi di Indonesia, bahkan hingga mancanegara.
Program W20 ini menurutku bisa jadi salah satu sarana untuk mewujudkan mimpi-mimpiku. Ikut dalam program ini akan menambah network aku dan aku bisa belajar lebih lagi tentang strategi pemasaran yang lebih efektif. Aku sangat ingin membuat bisnis ini jadi media tumbuh bagiku baik secara ekonomi maupun personal.