Hai Sister!!
Kenalkan, namaku Selvy. Aku adalah seorang istri dan ibu dari dua orang putri. Dari sebelum menikah aku suka menjahit, mendesign dan menjahit model pakaian yang aku sukai dan yang mencerminkan bagaimana "aku" melalui pakaian yang aku pakai. Pada tahun 2014 setelah resign dari sebuah perusahaan fashion, aku mulai menerima orderan jahitan dari beberapa teman dan mulai dikenal di luar lingkungan pertemananku.
Sekitar tahun 2019 akhir aku dan kedua adikku memutuskan untuk memulai usaha fashion hijab yang kami beri nama @haja.indonesia , karena kami ingin memulai usaha dan mendapatkan penghasilan agar nantinya bisa membantu keuangan kedua orangtua kami saat sudah pensiun, yang mana orangtua kami adalah generasi sandwich yang harus menanggung biaya kedua kakek nenek kami, diri sendiri dan adik saya yang masih bersekolah.
Qadarullah saat baru selesai produksi produk dan baru mulai usaha, pandemi datang dan penjualan yang awalnya mulai baik menjadi lesu kembali. Banyak produk yang masih belum terjual dan kami harus memutar otak bagaimana agar modal bisa berputar dan bisa mengasilkan produk baru.
Alhamdulillah ini sudah memasuki tahun kedua usaha kami, dari yang awalnya kami hanya memproduksi kerudung sekarang kami bisa memproduksi pakaian. Cita-cita kami ke depannya adalah bisa membuat hijab printing yang merupakan salah satu signature dari brand kami, tapi karena biaya produksinya masih mahal dan kami masih membutuhkan biaya lain untuk promosi, iklan dan biaya produksi lainnya.
Keinginan kami untuk mengembangkan bisnis ini tidak main-main, kami rajin mencari info dari internet, mengikuti webinar, kelas online untuk mengupgrade ilmu kami. Tapi sayangnya kami masih perlu mentor yang betul-betul bisa membimbing kami untuk mengembangkan bisnis kami.
Tujuanku mengikuti W20 sisterpreneur program inkubasi bisnis UMKM perempuan Indonesia ini adalah supaya aku dan adik-adikku bisa mengembangkan bisnis ini menjadi lebih baik dan berkembang menjadi lebih besar lagi. Kami ingin memproduksi hijab printing design kami sendiri, menambah koleksi produk kami yang dimana itu sangat membutuhkan modal. Kami juga ingin mempunyai Offline store di garasi rumah yang membutuhkan biaya untuk renovasi dan modal untuk mengisi offline store tersebut. Cita-cita kami kami brand kami bisa dikenal banyak orang dan mempunyai banyak pelanggan di seluruh Indonesia dan bahkan di luar negeri.
Selain itu supaya kami bisa membantu perekonomian keluarga, mensejahterakan kehidupan kedua orangtua kami di masa tuanya dan bisa membantu lebih banyak orang yang membutuhkan. Tanpa harus berhitung dan melihat isi rekening apakah uang bulanan dan tabungan cukup. Bisa menjadi perempuan yang mandiri secara finansial agar bisa terbebas dari generasi sandwich dan supaya anak cucu kami kelak pun terbebas dari generasi sandwich.