Assalamualaikum, halo perkenalkan saya indah seorang ibu rumahtangga berusia 29 tahun. Saat ini saya baru memiliki seorang anak laki-aki berusia 6 bulan. Sebelumnya saya merupakan wanita karier yang bekerja di perusahaan swasta di jakarta. Namu setelah menikah saya resign karena suami ingin saya fokus terhadap keluarga terutama anak. Walaupun begitu, suami sangat mendukung saya untuk tetap berkegiatan menyalurkan bakat salah satunya yaitu berjualan atau berdagang.
Pada tahun 2019 saya mencoba memberanikan diri untuk memulai bisnis usaha sendiri. Usaha yang saya jalani yaitu dibidang makanan. Saya mulai membuat instagram untuk usaha saya yang dinamakan @indahs_corner. Produk makanan yang pertama saya tawarkan yaitu salad buah mentetet. Alhamdulillah rasanya bisa diterima oleh masyarkat terutama di kantor suami saya. Awal berjualan masih sepi belum banyak yang tahu, akhirnya semakin hari salad buah mentetet mulai dikenal dari mulut ke mulut dan berujung dijadikan snack rapat di kantor.
Dalam berbisnis saya dan suami memiliki motto “JANGAN ADA RUGI DIANTARA KITA”. Saya ingin berdagang seperti yang agama saya ajarkan yang mana telah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW. Saya ingin menjadi penjual yang AMANAH (DAPAT DIPERCAYA), jika barang kurang bagus katakan tidak bagus dan sebaliknya. Sebagai pecinta kuliner saya ingin pembeli yang merasakan makanan yang saya buat merasa puas, sehingga uang yang mereka keluarkan tidak sia-sia. Karena kita tidak pernah tahu bagaimana berusahanya seseorang untuk bisa menikmati sebuah makanan atau jajanan.
Produk makanan lainnya yang saya buat ialah kue kering seperti nastar, kastengel, putri salju mede, sagu keju dan pastel abon. Adapun makanan frozen yang saya buat ialah roti cane premium. Kue kering biasanya dijajakan pada saat hanya lebaran, tetapi saya melihat peluang penjualan kue kering di hari biasa. Alhamdulillah penjualan kue kering di hari biasa cukup baik antusiasnya. Kue kering yang kami jual memiliki cita rasa yang tidak kalah dengan kue kering yang ada di mall atau toko kue terkenal. Dengan kualitas yang sama tetapi memiliki harga jual yang relatif murah. Hal ini dapat dilihat dari para komentar dan intensitas para pembeli membeli kue di @indahs-corner. Dari 10 orang pembeli 8 dari pembeli insyaAllah beli kembali kue kering yang kami jual dan menjadi pelanggan setia makanan yang kami jual.
Pastel Mini Abon Sapi salah satu makanan yang kami jual tiap harinya. Cemilan ini sangat digemari diberbagai kalangan mulai dari anak kecil hinggan lansia. Teksturnya yang garing dan renyah serta memiliki cita rasa asin manis dan gurih membuat yang memakannya tidak bisa berhenti untuk mengunyam. Sekali makan pasti mau mau lagi begitulah jargon pastel mini abon sapi kami. Cemilan ini memang jarang kita temukan karena proses pembuatannya yang tidak mudah dan memerlukan waktu yang relatif lama. Biasanya cemilan ini kita temukan di cemilan kiloan di mall-mall. Soal rasa bisa dikatanya pastel mini abon sapi kami memiliki cita rasa yang lebih baik dan tekstur yang lebih renyah. Cemilan ini tidak jarang dijadikan oleh-oleh bagi para pekerja di jakarta untuk dibawa ke kampung halaman untuk sanak saudara.
Produk kami yang terakhir yaitu merupakan produk frozen berupa roti cane premium. Awal mula menjual roti ini ketika saya dan suami berbulan madu ke malaysia. Pada saat itu saya dan suami sarapan di kedai makanan orang india yang menjual roti canai. Roti canai yang saya rasakan sangat enak berbeda denga roti cane yang dijual di stasiun kereta api atau di toko toko di jakarta. Akhirnya saya mencoba membuat roti cane dengan tekstur dan rasa yang hampir sama dengan bermodalkan ingatan cita rasa roti cane pada saat di malaysia. Saya membuat design kemasan sendiri dan menaman roti cane premium. Alhamdulillah masyaAllah roti cane premium laris manis terjual. Roti cane premium ini bahkan sering sekali menjadi oleh-oleh dari jakarta. Pembelinya selalu repeat order dan mendapat komentar roti cane yang kami buat berbeda dengan roti cane yang dijual diluaran sana.
Mengolah bisnis bermodalkan pengetahuan minim adalah sebuah tantangan. Bisnis usaha yang saat ini saya jalankan semuanya saya handle sendiri. Mulai dari pembuatan, marketing, content media sosial, keuangan saya handle semua. Untuk menjadikan bisnis ini bisa memberikan manfaat lebih luas dan berkembang tentu butuh elemen pendukung. Selama ini peralatan yang saya pakai ialah sebatas peralatan sederhana bercakup skala rumahan. Misalkan oven, mixer masih skala kapasitas kecil sehingga dalam pembuatan produk makanan kurang efisien. Sosial media sebagai tempat saya berjualan juga butuh konten menarik dan promosi lebih kencang sehingga bisa menarik perhatian para calon pembeli. Kegiatan yang super padat membuat saya kesulitan dalam menghandle konten di sosial media yang mana merupakan salah satu marketing dalam penjualan usaha saya. Permintaan roti cane premium pun semakin meningkat tetapi kondisi kulkas sebagai ruang penyimpanan tidak cukup memadai sehingga kami butuh tempat yang lebih besar seperti freezer khusus untuk roti cane premium.
Salah satu tujuan saya mengikuti ajang lomba ini ialah untuk bisa memperoleh hadiah yang penyelenggara tawarkan sebagai bahan modal membesarkan usaha saya. Kedua ialah silaturahmi dan adanya kelas kewirausahaan yang penyelenggara tawarkan karena saya sayar berwirausaha juga butuh ilmu dan skill serta jaringan pertemanan yang baik. Saya percaya melalui ajang ini saya bisa bertemu dengan perempuan-perempuan hebat dalam berwirausaha yang mau maju untuk menjadi lebih baik kedepannya. Karena menjadi perempuan itu tidak mudah, walau istananya di rumah tetapi Allah selalu memberi keistimewaan di setiap orang salah satunya yaitu menjadi pengusaha atau pedagang seperti siti khodijah istri Rasulullah SAW. Menjadi seorang pengusaha bagi seorang wanita adalah suatu keberkahan dan kebahagiaan karena dengan memiliki usaha yang sukses dan barokah bisa lebih lapang dalam menebarkan kebaikan dan kebermanfaatan untuk sesama.
Pada tahun 2021 saat itu saya sedang hamil muda, saya memutuskan untuk berjualan kue kering dibulan ramadhan. Tahun itu merupakan awal mula saya membuat hanania hampers untuk kue lebaran. Saya mulai mencari ide design dan kemasan yang unik. Akhirnya saya meminta tolong kepada rekan saya untuk membuatkan design seperti yang saya mau. Pada tahun 2021 saya membuat 50 paket hampersdan puluhan kue ukuran normal. MasyaAllah alhamdulillah semuanya sold out dalam seminggu. Sistem penjualan kue kami yaitu open order. Sehingga saya membuatkan kue berdasarkan permintaan sehingga meminimalisir kerugian. Ternyata permintaan hampers masih terus berdatangan tetapi sudah habis terjual. Omset yang saya capai pada tahun 2021 sekitar belasan juta rupiah.
Pada Tahun 2022 akhirnya saya menambahkan paket hampers menjadi 2x lipat yaitu 100 paket hampers dan puluha kue ukuran normal. MasyaAllah alhamdulillah semuanya sold out dalam waktu 3 hari. Permintaan pada saat itu masih berdatangan tetapi karena tenaga kerja dan peralatan yang tidak memadai membuat produksi kue menjadi terbatas. Pada tahun ini alhamdulillah omset menembuh angkat puluhan juta 2x lipat dari tahun kemarin. Dari perjalan diatas terlihat progress bisnis yang saya jalankan meningkat sehingga saya layak untuk bisa dipertimbangkan menjadi salah pemenang dalam kompetisi ini. Bukan hanya terlihat dari omsetnya saja, tetapi progress marketing dan branding produk kami sudah mulai berkembang dan dikenal. Semua design marketing dan promosi produk jualan saya buat sendiri melalui smartphone. Dulu saya bisa menggunakan laptop tetapi saat anak pertama saya lahir saya harus super efisien dalam mengerjakan design jualan kami.
ESTIMASI DAN JUMLAH MODAL YANG SAYA BUTUHKAN UNTUK MENGEMBANGKAN @INDAHS_CORNER
OVEN besar gas ± Rp 8.000.000
Mixer besar ± Rp 3.500.000
Freezer ± Rp 2.000.000
PROMOSI media sosial ± Rp 2.000.000
Pembuatan perijinan ± Rp 3.000.000
Pembuatan kemasan ± Rp 4.000.000
TOTAL ± Rp 22.500.000