Mengawali Kand? dengan perasaan yang sama dengan Kakakku “pengen punya bisnis sendiri” dan saat itu bertepatan dengan PPKM ketat yang menghimbau untuk #dirumahaja. Sedangkan saat itu menjelang bulan puasa, dimana tempat makan juga membatasi pelanggannya untuk makan di tempat. Sehingga kegiatan buka bersama pun dibatasi, terpikir cara supaya tetap bisa buka bersama walau #dirumahaja.
Kami yang suka dengan Yakiniku-Shabu, membuat konsep layanan ke rumah atau biasa disebut home service. Kami menyiapkan semua yang diperlukan, mulai dari bahan makanan sampai alat masaknya lengkap. Sehingga, pelanggan yang memesan tidak perlu lagi memikirkan “perintilan” apa saja yang harus ada.
Pelanggan hanya perlu menunggu di rumah. Ketika Kand? sampai, pelanggan dapat langsung menata sesuai keinginannya.
Bulan puasa tiba, alhamdulillah sambutannya baik. Bagi kami yang baru “menetas” dengan konsep baru, setiap minggu ada pesanan masuk menjadi hal baik untuk kami.
Memiliki beberapa menu paket untuk 4 hingga 10 orang, tidak lupa kami menambahkan produk gratis untuk setiap paketnya. Pesanan yang kami terima beragam. Bahkan sampai ada yang doubel. Hingga tidak sedikit juga yang pesan untuk perayaan lebaran. Hangat hati kami.
Sebulan berlalu, kami terus restock persediaan Kand?. Merawat semua alat masaknya juga sembari menanti pesanan berikutnya.
Program menambahkan produk gratis juga usai. Pesanan masuk, hanya memang tidak sebanyak sebelumnya. Hingga benar-benar tidak ada pesanan.
Di situ menjadi titik terrendah Kand?.
Tak patah semangat, kami tetap memberi promo di bulan berikutnya. Masuk pesanan yang kemudian jadi pelanggan setia kami. Bagaimana tidak, mereka pesan bisa 2x dalam seminggu. Hingga di salah satu pesanan mereka request untuk tidak mengembalikan alat masak karena esok hari ingin pesan lagi.
Di bulan yang sama, Kand? menerima pesanan besar, hingga kami juga perlu membeli beberapa alat masak lagi. Pesanan masuk hari ini, untuk besok pagi. Kami senang sekaligus “degdegkan”. Pelanggan tersebut juga meminta untuk dibantu penataannya di tempat acara. Iya, pesanan Kand? kali ini untuk sebuah acara gathering sebuah sekolah yang diadakan di taman milik sekolah tersebut.
Saya yang ibarat kata bagian lapangan, cukup keteteran. Harus packing semuanya sendiri. Capek dan kurang tidur sudah pasti. Tapi senangnya juga sekaligus.
Tapi, dari pesanan itu pula, kami yang masih mengerjakan sendiri semuanya termasuk saya yang harus mencuci grill pan, sampai menangis. Betapa mencuci grill pan tidak bisa sembarangan, apalagi kalau ada bagian yang gosong.
Pekerjaan mencuci grill pan ini masih menjadi kendala.
Bulan-bulan berikutnya lebih baik. Ditandai dengan sebuah komunitas ibu-ibu muda, MoM Academy, yang memesan dan menurut saya menjadi salah satu achievement juga. Bagaimana tidak, MoM Academy yang ada sejak 5 tahun lalu, menurut saya sudah menjadi komunitas besar dengan anggotanya yang solid.
Hingga sampai pada tahun baru, ke-hectic-an terjadi lagi. Sampai Kakakku yang menerima dan membalas pesan chat di What’s App (kami menerima pesanan melalui What’s App), dalam candaannya cerita, kalau lelah membalas “kami full booked untuk tahun baru”. Aku terharu dalam obrolan kami itu, tapi tertawa kemudian (haha). Lelah balas chat “full booked” tapi juga terharu, animonya besar.
Tahun berganti, alhamdulillah setiap bulan ada pesanan untuk Kand?. Sampai di suatu hari Sabtu, kami mendapat pesanan besar lagi untuk di sebuah kantor. 5 pack Bundling Package untuk hari Senin sore. Sanggup? Sanggupin.
Kami langsung check list perlengkapan yang ada dan yang perlu dibeli lagi. Yang sudah ada, langsung saja aku pack. Kakak yang posisinya di Surabaya, bertugas membeli perlengkapan yang kurang.
Senin tiba. Aku antar sendiri pesanan tersebut ke sebuah kantor di Ragunan. Tiba tepat waktu, Kand? langsung diambil oleh beberapa orang. Karena untuk acara di kantor dan selesai beberapa jam kemudian, aku memutuskan untuk menunggu (alhamdulillah, ada rumah saudara yang ternyata dekat sekali dengan kantor tersebut) supaya tidak bolak-balik.
Sampai tiba bulan puasa lagi yang juga bertepatan dengan 1 tahun Kand?. Promo kali ini, diskon 11%. Karena Kand? start running tanggal 11 April 2021.
Pesanan untuk buka puasa berdatangan. Aku sendiri juga bikin buka puasa bersama dengan beberapa teman masa kuliahku di rumah. Di hari berikutnya, tepatnya hari Senin, saya mengirim Kand? ke Kemal Mochtar yang berkenan membatu promosi UMKM secara gratis. Sekalian untuk buka puasa dengan keluarganya, alhamdulillah bertambah juga yang kenal dengan Kand?. Kami beruntung.
Tak terasa minggu terakhir puasa, justru semakin ramai. Sampai aku sendiri keteteran (hingga libur masak untuk rumah. Yup! Aku ibu rumah tangga yang memiliki 1 anak usia toddler. Sudah seperti naik halilintar rasanya hahaha) dan kurang tidur. Tapi semua itu, aku bersyukur banget. Alhamdulillah
Berawal ingin menjadi solusi buka puasa bersama aka bukber, Kand? akhirnya bisa menjadi pilihan untuk perayaan. Gathering, makan bareng, ulang tahun, liburan hingga lebaran.
Yup! Ada #temanmakankand? yang request untuk membawa Kand? ke Puncak untuk liburan. Happy rasanya. Juga ke luar kota, sebagai oleh-oleh Eyang untuk Cucunya (saya mewek…)
Hingga kami mendengar tentang #Sispreneur, merupakan program kelas inkubasi manejemen bisnis yang diangkat ke ajang Women20 (W20). Kami berharap dapat ikut kelas tersebut sehingga kami dapat memperbaiki strategi marketing, seperti endorsement atau kolaborasi dengan Key Opinion Leader (KOL) dan ads. Juga tentang mengatur finansial dalam berbisnis. Selain itu, paling utama, kami perlu untuk meregenerasi alat masak Kand?.
Kami juga ingin leveling up bisnis Kand? dengan membuka kemitraan di daerah lain hingga bisa menjadikan Kand? sebagai top of mind brand untuk nge-Yakiniku dan Shabu di rumah, bahkan liburan ke Puncak atau tujuan liburan yang lain. Hingga pilihan untuk perayaan dengan ide yang berbeda
Kand? Home Service Shabu - Grill, begitu biasa kami kenalkan kepada orang lain. Dengan konsep yang baru, semoga Kand? bisa lebih dekat dengan #temanmakankand? di manapun.