Hai, Sisters!
Perkenalkan, nama saya Devi Novi. Saya lahir dan besar di sebuah kota kecil di bawah kaki Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur. Selepas Sekolah Menengah Atas, saya memilih untuk melanjutkan kuliah pada tahun 2005 di luar Jawa Timur untuk memperluas pertemanan saya (networking). Saya merupakan salah satu alumni Institut Pertanian Bogor yang tidak bekerja di bidang pertanian. Sebetulnya menjalankan bisnis di bidang pertanian merupakan cita-cita saya sejak kecil. Setelah lulus pun saya sempat bekerja dua tahun di perusahaan pupuk organik lokal di Cibubur sebagai bekal saat saya mempunyai usaha sendiri nanti. Namun,setelah resign, akhirnya saya mencoba melihat realita yang ada di depan mata saya. Tabungan yang saya kumpulkan selama bekerja hanya cukup untuk keperluan saya sehari-hari di tanah rantau (Bogor). Di sisi lain, tidak mudah mendapatkan rekan kerja/ partner yang memiliki passion dan visi yang sama. Akhirnya saya mencoba melihat ke dalam diri saya dan sekitar saya, menggali potensi kekuatan dan memulai dengan apa yang saya miliki.
Ada yang bilang, orang bisa karena terbiasa, namun untuk memulai langkah awal, ia harus kepepet dulu. Itulah saya yang dulu, terdesak oleh keadaan ekonomi, tabungan menipis sedangkan saya tak lagi berminat melamar pekerjaan. Berbekal kemampuan desain grafis dan hobi fotografi yang sudah teruji selama saya berorganisasi dan bekerja, serta komputer tua semasa kuliah, saya mencoba menjual jasa saya. Komunitas bisnis, menjadi pintu gerbang pertama saya mengenal dunia usaha, menambah networking, bahkan juga penyumbang klien pertama saya. Dengan berkomunitas, kita juga bisa saling belajar dari pengalaman orang lain, bahkan juga bisa bekerja sama dan saling membantu.
Tahun 2016, pertama kali saya menjalankan bisnis jasa fotografi. Saya mulai berani setelah dipercaya beberapa teman komunitas untuk memotret produk-produknya dan mendesain kebutuhan visual mereka. Saya juga meningkatkan kemampuan fotografi saya dengan mengikuti komunitas fotografi dan workshop-workshop mengenai food photo & product photo. Kendati ada banyak genre fotografi yang bisa saya kerjakan, menjadi ahli di genre tertentu menjadikan kita seorang spesialis dan memudahkan calon pelanggan untuk menemukan kita, bahkan bisa jadi termasuk jodoh.
Alhamdulillaah pada bulan Februari 2020, saya pun menikah dengan seorang fotografer spesialis produk dan makanan. Disinilah saya harus mengenyampingkan ego. Sebelumnya saya sudah memulai bisnis jasa fotoproduk di Bogor dengan 4 karyawan dan puluhan klien yang sudah menjadi pelanggan. Begitu pula dengan suami saya yang sudah menjalankan bisnisnya di Malang. Sebagai seorang istri, saya pun akhirnya mengikuti suami dan pindah ke Malang, memulai kembali perjalanan baru dari nol. Mulanya saya berpikir akan kehilangan apa yang sudah saya rintis sendiri, namun alhamdulillaah beberapa pelanggan tetap setia mengirimkan produknya meski jauh ke Malang untuk saya foto.
Menjalankan bisnis jasa foto produk berdua dengan suami merupakan sebuah tantangan tersendiri. Bagaimanapun kami memiliki karakter dan gaya yang berbeda baik cara komunikasi maupun cara bekerja. Apalagi sebulan setelah kami menikah, pandemic Covid-19 semakin merajalela. Terpaksa kami merumahkan karyawan, menghentikan sewa studio, dan memindahkan semua pekerjaan ke rumah! Bukan hanya kami, banyak sekali rekan-rekan fotografer di luar sana yang bahkan beralih, dari foto pernikahan ke produk. Bahkan untuk menarik pelanggan baru, mereka bisa jual dengan harga sangat terjangkau bahkan nyaris gratis. Di tengah persaingan yang semakin tidak sehat juga kegalauan, kami mulai menemukan titik terang setelah berhasil mengerjakan foto produk kosmetik sebuah brand nasional yang sudah established dengan sistem kontrak per tiga bulan. Dari situlah kami banyak belajar mengerjakan foto komersial untuk kebutuhan iklan juga media sosial.
Foto home photo studio @princephotoo
Foto @devi_novi saat sedang menata produk kosmetik untuk difoto
Project tersebut juga menambah portfolio kami dan menjadi daya tarik bagi produk-produk serupa. Tak hanya mengerjakan brand besar, kami pun melayani teman-teman UKM, tentunya dengan harga khusus UKM. Kami yakin hasil foto kami bisa membantu meningkatkan nilai jual produk maupun usaha itu sendiri. Besar harapan kami untuk bisa mengiringi pertumbuhan bisnis klien-klien kami. Rasanya sangat menyenangkan saat kita bisa saling memajukan bisnis bahkan menjalin kerjasama.
Foto untuk salah satu klien kosmetik indie
foto untuk kolaborasi brand lokal dengan brand multinasional
Tujuan saya mengikuti program Inkubasi Bisnis W20 dari Sisternet ini tentunya selain memperluas network dan kesempatan juga untuk meningkatkan kapasitas diri dan pengetahuan saya tentang bisnis #JadiLebihBaik #BisaNaikKelas. Harapan kami ke depan, bisa mengembangkan home photo studio kami dengan menambahkan lagi property foto, lighting dan kamera agar lebih banyak customer yang terbantu dengan jasa kami.