Perkenalkan nama saya Sari dari Kota Malang. Saya adalah seorang istri sekaligus ibu dari tiga orang putra. Sebelumnya saya sempat bekerja di sebuah perusahaan multinasioanal makanan di kota Surabaya. Namun di tahun 2012 karir saya harus terhenti karena ada perubahan managemen sehingga beberapa karyawan kontrak harus diputus kontrak kerjanya. Sedih, shock, bingung saya rasakan saat itu apalagi sedang mengandung anak pertama yang baru berusia trimester satu. Saya dan suami juga masih belum memiliki ekonomi yang mapan. Tak berselang lama suami saya ternyata juga harus meninggalkan kantor tempat selama ini dia bekerja, karena ada ketidakcocokan dengan managemen. Kemudian kami memutuskan untuk pindah ke kota Malang, tempat kami dipertemukan.
Setelah pindah, suami saya mencari pekerjaan baru dan saya yang sedang hamil tidak mungkin bisa diterima bekerja di perusahaan manapun. Alhamdulillah tak perlu waktu lama suami saya diterima di sebuah Bank Konvensional. Tetapi saya sadar, saya tetap harus bekerja karena keadaan kami tidak sedang baik-baik saja. Saya memutar otak bagaimana caranya supaya kami mendapat tambahan penghasilan walau sedang dalam kondisi mengandung. Saya mencoba berjualan berbagai macam produk melalui online, seperti produk fashion dan peralatan sholat secara dropship.
Hingga suatu hari suami saya bertemu produsen kerajinan kayu. Timbul ide saya untuk menjual kerajinan itu melalui online juga. Saya memberi nama usaha ini Simple Furniture, karena saya memang menjual furniture yang simple atau kecil saja. Dengan modal Rp2.000.000,- hasil tabungan saya dan suami saat masih bekerja, saya beranikan diri membuka lapak di Facebook dan OLX. Dimulai dari membeli beberapa produk pengrajin tersebut, seperti meja lipat, meja belajar, rak sepatu, rak majalah, dan lain-lain. Produk tersebut kemudian saya foto dengan kamera handphone seadanya, tau sendiri kan kualitas kamera tahun 2012 itu kayak apa J dan ilmu fotografi saya pun belum banyak. Sedangkan suami saya masih bekerja di Bank sambil membantu mengambil produk yang akan saya jual di pengrajin.
Alhamdulillah berkat ijin Allah SWT usaha saya berjalan dengan baik. Satu tahun berlalu, suami saya kemudian memutuskan untuk resign dan membantu saya menjalani Simple Furniture. Suami saya mulai membuat design produk sendiri yang kemudian saya pesan untuk diproduksi oleh pengrajin. Hingga saat ini saya sudah bekerja sama dengan dua rumah pengrajin kayu.
Mimpi saya untuk perkembangan Simple Furniture adalah
Tujuan saya mengikuti kompetesi Program Inkubasi Bisnis W20 Sispreneur dari Sisternet ini adalah untuk mendapatkan bimbingan bagaimana cara mengembangkan bisnis kami agar dapat mencapai mimpi saya tadi, selain itu saya ingin memperluas jaringan usaha dengan memiliki banyak reseller dan agen dari berbagai daerah / Negara, dan mendapat tambahan modal agar dapat mencapai mimpi kami yaitu memproduksi furniture yang lebih variatif.
Apabila saya mendapatkan tambahan modal dari Program Inkubasi Bisnis ini, akan saya gunakan untuk memproduksi produk variatif baru diantaranya yaitu :
Total modal yang Simple Furniture perlukan adalah Rp11.750.000,-
Itu adalah beberapa rencana produk baru kami untuk setahun ke depan. Setiap dua atau tiga bulan sekali kami selalu mengusahakan memiliki inovasi produk baru.
Penasaran dengan produk Simple Furniture? Bisa banget cek di http://www.instagram.com/simple_furniture atau ke e-commerce boleh juga http://www.shopee.co.id/simple_furniture
Oleh karena itu, saya rasa Simple Furniture pantas untuk mendapatkan hadiah modal bisnis dari Program Inkubasi Bisnis. Simple Furniture sudah memiliki produk yang bernilai ekspor, berkualitas baik dan packaging pengiriman yang aman sampai keluar negeri. Selain itu saya juga berharap akan mendapat bimbingan dari mentor yang berpengalaman untuk dapat mengembangkan Simple Furniture lebih bertumbuh, inovatif dan kreatif. Terima kasih.
Salam hangat Sisters :)
© 2025 Sisternet. All rights reserved
