Cukup panggil aku dengan sebutan Mak Fau, maka aku pasti akan menoleh jika ada teman yang panggil demikian. Ya..nama Asli ku Fauria satu kata pemberian orang tuaku Dan membuat ku Cukup terkenal di kalangan teman2 UMKM. Umur ku tahun ini 50 tahun loh...sudah setengah abad Dan orang bilang usia keemasan. Mak Fau adalah singkatan namaku Fau Ria Dan aku sebagai emak-emak, yes it’s me Mak Fau.
Hobby ku memasak Dan senang bergaul dengan teman2. Berawal Dari keterpurukan ekonomi keluarga dengan niat membantu suami Dan hanya untuk sekedar bisa makan untuk anak2 maka aku membuka usaha. Sebenarnya Usaha yang aku jalani sejak anak pertama ku lahir tahun 1999, tapi aku belum berani untuk membuka tempat secara profesional.
Jadi hobby masak ku di sambi dengan banyak pekerjaan lain seperti jadi guru partimer untuk anak Playgroup dan TK di Salonsa. Pasti kalian asing dengan kata Salonsa. Ya sejak tahun 1998 tepatnya sejak aku menikah di boyong lah oleh sang mantan pacar ke suatu desa kecil tapi tidak terpencil bernama Sorowako berjarak sekitar 675km Dari kota Makassar atau Kalo naik bus perjalanan darat sekitar 12 jam. Sorowako adalah kota kecil di atas Gunung, tepatnya di area tambang nickel terbesar di Dunia setelah Rusia. Sewaktu suami ku bekerja bernama PT. INCO atau International Nickel Indonesia tapi sekarang sudah berganti nama VALE INCO. Selama kurang lebih 12 tahun tinggal di kota kecil Nan maju, (oh ya kenapa aku bilang maju? Karena walaupun kecil Sorowako adalah kota yang sangat maju, bayangkan sejak usia 2 tahun anak sekolah di Playgroup sudah memakai bahasa inggris Dan bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar sekolah. Trus Rumah sakit kecil berfasilitas International Dan ada Bandara khusus penerbangan Dari makassar ke Kota Sorowako, sekolah khusus untuk anak berkebutuhan khusus untuk anak pegawai dengan bilingual language, pasar bersih, mesjid yang megah, hotel2 khusus untuk tamu PT. INCO, danau matano yang indah Dan Konon termasuk 5 danau terdalam di Dunia. Dan hampir semua Karyawan mempunyai mobil yang keren-keren) Ah jadi kangen aku dengan rutinitas kecil di Sorowako.
Nah sejak 2009 aku Dan suami kembali hidup di Jakarta karena suamiku di PHK atau pengurangan pegawai. Hidup di hutan Dan Gunung di Sorowako layaknya seperti di kota Dan hidup di kota Jakarta kami seperti di hutan. Yah karena suami terkena pengurangan Karyawan sejak 2009 kami pindah ke Jakarta tidak ada fasilitas lagi yang kami dapat. Lalu kami mulai membuka usaha sewa tempat di Tanah Abang Blok A, tapi ternyata bukan passion aku berjualan baju, modal Dari Sorowako akhirnya lenyap Dan aku mulai membuka bakwan malang, sewa di Pinggir jalan, tapi itu pun tidak bertahan lama karena aku belum mempelajari seluk beluk berjualan di Jakarta.
Akhirnya tahun 2011 ada kakak iparku minta untuk meneruskan kantin di BPN Jakarta Barat. Dengan modal minta bantuan tante, akhirnya aku sewa di kantin BPN dengan niat agar Usaha ku maju Dan aku bisa membantu suami. Tapi kaget lah ternyata dagangan ku tidak laku di hari pertama. Sedih campur bingung karena Cukup besar modal ku untuk bisa membuka kantin tersebut. Akhirnya beberapi hari kemudian aku langsung ganti dagangan Dan perlahan lahan mulai ada pembeli Dan sampai 2.5tahun aku sewa di kantin BPN sebelum memutuskan pindah ke Food court di Ramayana Ciledug. Mulai lah aku berjualan juice di bawah foodcourt sebelum akhirnya pindah ke atas foodcourt dengan sewa 60juta setahun. Oh y...sejak berjualan di kantin aku juga jualan kerupuk Palembang seperti yang kalian banyak liat di jalan2 loh.. Aku menitipkan di 50 warung kecil.
Qadarullah dengan berjualan di Food court akhirnya dagangan ku laris manis Dan bisa bertahan 2.5 tahun sebelum akhirnya tutup, bukan karena aku bankrut tapi lebih karena pusing harus menanggung semua sendiri. Mulai bayar kontrakan Rumah, cicilan motor, uang sekolah anak, listrik, bensin sampai tetek bengek Rumah Tangga harus aku tanggung sendiri. Setelah Tutup di foodcourt aku menitipkan kue kue kecil di warung hingga 10 warung Selama 2 tahun. Tiap pagi pastel, combro, donat, misro Dan bakwan di bawa berkeliling ke warung warung.
Lalu sejak 2017 aku mulai ikut pelatihan OK OCE di melawai 16, Dan ikut komunitas UMKM pertama yaitu Sahabat UMKM, Lalu berkembanglah sampai sekarang aku masuk binaan beberapa kementrian Dan Dinas seperti Dinas PPKUKM, Disnakertrans, kemenparekraf, Kimia Farma, Bank Indonesia, RKB BUMN JakPus, RKB Jaksel, KKP, Ditjen Horti Dan Masih banyak lain. Sebagai seorang Ibu yang mempunyai 3 anak aku di tuntut untuk bisa mengayomi ke 3 anakku. Menjadi Ibu, menjadi pencari nafkah keluarga, menjadi guru untuk anak anakku juga menjadi panutan. Dan karena sifat ku yang cepat akrab dengan teman2, aku banyak di kenal luas di kalangan UMKM...cie cie bukan menyombongkan diri nih yee. Tapi mmg seperti itulah kenyataan nya, ilmu yang aku dapat Dari berbagai pelatihan Dan mentoring dari banyak instansi membuat aku sering berbagi ilmu, hingga ada yang menjuluki aku seleb UMKM atau mentor para UMKM. Dengan ilmu yang selalu aku share membuat teman2 akrab, karena aku tidak banyak mengeluh Dan selalu gercep disaat teman2 nanya.
Sejak 2017 itu lah aku memfokuskan sambal sebagai produk unggulan Dan di tiap kesempatan aku selalu membranding diri sendiri dengan menampilkan Sambal Lauk Mak Fau sebagai unggulan, hingga kini Mak Fau sudah melekat di antara teman2 seperjuangan. Dan sudah ikut di beberapa Pameran OIC Dunia serta Pameran ASEAN food festival Dan ISEF Islamic Sharia Economic Festival.
Alasan Ku memilih Sambal Lauk sebagai produk unggulan Karena sy pecinta Sambal Dan hampir Di setiap masakan Indonesia memakai Sambal Dan berasa hambar jika tidak Ada Sambal. Dan dengan background sebagai orang minang maka sy mulai memfokuskan Sambal lado dengan nama Sambal Lauk Mak Fau. Sambal Lauk Mak Fau mempunyai 10 Varian Rasa Di antaranya : Teri Medan, ikan roa, ikan bilih, cakalang suwir, bawang, kecombrang, lado Ijo, cumi Asin Dan ikan jambal. Aku Coba mengkolaborasi Varian Rasa minang dengan berbagai daerah tapi tetap Ada Varian asli minang seperti Ikan Bilih Dan lado Ijo Teri.
Pasti kalian bertanya kan apa sih Yang beda Sambal Lauk Mak Fau dengan Sambal Lauk lainnya.. perbedaannya Sambal Lauk Mak Fau sudah mempunyai legalitas Halal PIRT Dan NIB, lalu asli dengan citarasa khas Minang, tanpa pengawet Dan memakai plastik kemasan pouch dengan tekhnologi retort jadi bisa awet 6 Bulan bahkan lebih. Selain itu juga Ada Varian Sambal Kering atau Sambal tabur dengan 5 Varian Rasa yaitu teri Medan, ikan roa, udang rebon, bawang goreng dan daun jeruk.
Saat ini Sambal Lauk Mak Fau sudah masuk ke beberapa market place seperti shopee, tokopedia Dan aplikasi Tokko, traveloka. Aku juga Sudah mempunyai website dengan nama Https:/sambalmakfau.brizy.site/ Dan sudah mempunyai Instagram bisnis dengan nama www.instagram.com/mak.fau
Selain itu Sambal Lauk Mak Fau Sudah masuk ke beberapa online store seperti Sarinah Online store, jakstore Dan Istiqlal, serta Indonesia Mall dari BRI.
Penjualan Sambal Lauk Mak Fau Masih menggandalkan penjualan offline Dan online Dan Aku Masih membuka reseller jika Ada Yang berminat. Selama beberapa tahun menggeluti Dunia UMKM membawa Perubahan pola pikir Dan tujuan hidup ku. Betul apa yang di ajarkan para mentor bahwa mindset pengusaha harus di betulkan dulu terus mencari Tim handal untuk membackup Usaha kita Lalu tentukan goal. Nah bagi kalian yang Masih bingung mau Usaha apa, produk apa yang akan di buat, bagaimana Kemasan nya nanti, trus apa yang harus dilakukan terlebih dahulu, brand apa yang akan kita buat, bagaimana mengajukan sertifikasi halal, NIB PIRT Dan lain lain, biasanya teman2 suka bertanya japri maupun telpon ke aku.
Sejak 2017 sampai 2021 kemarin Usaha sambal aku akhirnya berganti Kemasan dengan berbagai pertimbangan Dan tehnik seperti apa untuk pengawetannya. Oh ya just for your info, Mak Fau sudah pernah memberi materi pelatihan sambal di P3D Pusat Pelatihan Produktifitas Daerah DKI, sudah 3x jadi bintang tamu memberi pelatihan online di Univ Trisakti, sudah tampil di RRI Dan di Bens TV loh. Dan ada beberapa IG live juga. Sejak awal pandemi Mak Fau di beri kepercayaan untuk berjualan offline di Thamrin 10 food and creative Park.
Jangan di Tanya betapa berat seorang Ibu harus berjuang...sstt for your info, aku sejak tahun 2009 hingga 2021 sudah pindah 17x kontrakan Rumah loh, 5x diantaranya di usir Dari kontrakan,.yah Kalian pasti sudah bisa nebak karena aku tidak sanggup bayar atau pun telat bayar. Bahkan di tahun 2020 pas bgt tgl 30 desember 2019 aku sdh di suruh keluar dari rumah kontrakan dengan alasan yang gak masuk di akal. You know guys Allah mendengar doa orang teraniaya. Aku niatkan pas bazaar tahun baru 2020 uang yang aku dapat buat cari kontrakan baru Dan pas bgt uang nya utk pindah kontrakan.
Ada satu lagi yang bikin aku sedih awal tahun 2021 kemarin anakku yang no 2 tidak boleh ikut ujian midtest karena aku belum bayar SPP Dan uang praktek Dan lain2. Sedih kesal pasti ada, tapi aku tidak menyerah, aku mengajukan permohonan bantuan ke beberapa komunitas keagamaan Dan akhirnya anakku bisa menyelesaikan SMK nya. Niat ku walaupun dalam keadaan keterbatasan ekonomi seperti ini, aku tidak ingin anak2 ku putus sekolah.. aku ingin mereka semua menjadi sarjana.. biar airmata ini menjadi darah tapi mereka harus bersekolah tinggi. Doakan biar ibumu ini sehat selalu y nak..Dan mama bisa mendampingi kalian wisuda...aamiin YRA.
Adalagi yang lebih menyedihkan, Anakku yang no 2 waktu kecil di vonis dokter ADHD atau Attention Deficit Hiperactive Disorder yaitu kesulitan menyesuaikan dengan lingkungan atau bisa di bilang autis ringan.. tapi Alhamdulillah sekarang sudah kuliah di Unindra ambil jurusan Pendidikan Bahasa Inggris.
Oh y karena sudah banyak banget pengalaman hidup yang aku lalui.. sekarang aku mempunyai prinsip hidup adalah Sharing is Giving. Di saat kita berbagi di saat yang lain pasti kita akan dapat banyak lagi. So jangan takut untuk berbagi, Berbagi bukan hanya melulu materi. Senyuman Manis kalian juga sudah berarti sedeqah loh.
Memang tidak bisa di pungkiri untuk UMKM masalah modal menjadi crusial termasuk juga aku. Impian ku saat ini ingin sekali mempunyai Restoran serba Sambal seperti RM Ampera 2Tak, Aku berharap someday ada angel investor yang mau membantu aku untuk mengembangkan usahaku ini menjadi besar Dan bisa aku teruskan ke anak cucuku nanti...Aamiin YRA bantu doanya ya guys. Alasan ku ingin mengikuti kompetisi ini, aku berharap bisa mendapatkan bantuan permodalan untuk mengembangkan Sambal Lauk Mak Fau ini. Aku butuh 180juta untuk mewujudkannya. Dengan profit sharing 40:60 dengan ROI selama 2tahun 6bulan. Aku punya pitch deck nya juga jika ada calon investor yang akan membantu menginvest uangnya. Semoga aja ada yang terketuk hatinya untuk membantu aku mewujudkan impianku.. Aamiin YRA.
Jangan lupa y di follow IG ku www.instagram.com/mak.fau
Atau pesan melalui
www.Shopee.co.id/mak.fau
Tokopedia.com/SamballaukMakFau
wa.me/6289615814222
#modalpintar
#sisternet
#kompetisimodalpintar