Sisters, ternyata seorang brand ambassador memiliki peranan penting dalam penjualan produk, lho.
Peran seperti itu tidak bisa diberikan kepada sembarang orang, mengingat mereka bukan sekadar muncul untuk menarik perhatian konsumen saja.
Lalu, apa saja peran yang dilakukan brand ambassador dan seperti apa kualifikasinya?
Tugas dan peran brand ambassador
Seorang duta merek tak cukup hanya memerlukan penampilan menarik, tetapi harus berkepribadian baik.
Ini karena mereka harus menjaga citra positif dari suatu produk setiap saat selama masa kontrak.
Tugas dan tanggung jawab seorang duta merek meliputi hal-hal sebagai berikut:
- Membangun dan memelihara hubungan dengan vendor dan merchant yang menjual produk atau jasa perusahaan
- Bekerja dengan departemen pemasaran perusahaan untuk mempelajari dan menerapkan strategi pemasaran perusahaan di berbagai acara
- Memahami visi, misi, tujuan, produk, dan layanan perusahaan untuk mewakili suara dan kepribadian merek di berbagai acara
- Mengunggah tentang layanan atau produk di berbagai platform media sosial, grup obrolan, dan pesan untuk mendorong kesadaran merek dan menarik pelanggan baru
- Mengunggah video dan ulasan tentang produk atau layanan perusahaan dan mengundang teman ke acara melalui situs jejaring sosial
- Berbagi ide dengan supervisor tentang cara baru untuk mempromosikan merek
- Melacak kampanye media, metrik, dan preferensi pelanggan
- Memantau umpan balik dari pelanggan dan meneruskan keluhan ke departemen pemasaran perusahaan
- Mengukur tingkat konversi dan metrik lainnya untuk promosi yang sedang berlangsung dan melakukan penyesuaian seperlunya
Kualifikasi untuk jadi brand ambassador
Untuk dapat menjalankan peran di atas dengan efektif, seorang duta merek perlu memiliki sejumlah kualifikasi. Antara lain:
- Terampil berkomunikasi, baik secara verbal dan tertulis
- Keterampilan presentasi dan pidato yang luar biasa
- Keterampilan manajemen dan kepemimpinan yang hebat
- Hadir di media sosial secara solid
- Keterampilan persuasif dan pemasaran yang sangat baik
- Kemampuan untuk menghasilkan ide-ide pemasaran dan promosi yang kreatif
- Keterampilan interpersonal yang kuat
- Perhatian terhadap detail dan terampil dalam manajemen waktu
Nah, untuk menjadi brand ambassador ternyata nggak cuma modal tampang, ya, Sisters!