Ini Dia Kunci Sukses Transformasi Bisnis Offline ke Online. Sejauh Manakah Persiapanmu?

Sisters, dengan adanya transformasi tren belanja from offline to online, membuat para pemilik usaha harus saling berbenah diri dan beradaptasi untuk mengatasi perubahan pola konsumsi pelanggan yang semakin cepat. Sebagai seorang pelaku bisnis tentunya harus mengetahui kebutuhan apa saja yang diperlukan oleh para pelanggannya dengan memberikan inovasi-inovasi terbaru terhadap bisnisnya. 

Oleh karena itu, penting sekali bagi sebuah bisnis memindahkan bisnisnya dari offline ke online untuk dapat menjangkau lebih banyak pelanggan dan juga meningkatkan visibilitas sebuah bisnis di pasaran. 

Bagi yang ingin tahu bagaimana cara pindah bisnis dari offline ke online, simak cara-cara ini, yuk!

Fokus pada pelanggan

Sebelum transformasi digital dapat benar-benar dimulai, perusahaan harus mengubah pola pikirnya dari berfokus pada produk menjadi berfokus pada pelanggan. Fokus pada pelanggan juga dasar untuk semua keputusan transformasi digital lainnya.

Struktur organisasi

Perusahaan perlu menciptakan internal yang solid dan perlu meninggalkan birokrasi yang rumit. Dalam transformasi digital berarti juga melibatkan eksekutif dan pemimpin menuju visi digital baru.

Perubahan

Sebaiknya perusahaan menerima perubahan dan perubahan tersebut didukung pula oleh seluruh karyawan. Perubahan yang paling efektif ialah yang mengikuti dinamika pergerakan bisnis.

Kepemimpinan transformasional

Seluruh pemimpin harus mendukung perubahan digital itu dan bersama-sama menuju tujuan jangka panjang perusahaan.

Keputusan menyangkut teknologi

Transformasi digital memengaruhi seluruh organisasi, bukan hanya satu departemen. Keputusan teknologi perlu ada masukan dari seluruh tim yang tergabung di perusahaan.

Integrasi

Semua sistem data perlu terintegrasi dengan baik dengan proses internal perusahaan. Diperlukan strategi data yang efisien untuk transformasi digital yang sukses.

Internal perusahaan

Ketika berfokus pada solusi digital untuk pelanggan, perusahaan juga perlu mempertimbangkan pelanggan internal karyawan. Mendapatkan umpan balik dari karyawan dan memberikan solusi teknologi mumpuni membuat karyawan untuk memberikan pengalaman yang luar biasa.

Logistik dan rantai pasokan

Transformasi digital dapat menjadi kuat dalam meningkatkan kecepatan dan keandalan rantai pasokan, dari seberapa cepat produk diproduksi hingga kecepatan dan efisiensi pemenuhan pesanan dan pengiriman. Untuk sepenuhnya meningkatkan transformasi, perusahaan perlu melihat bagaimana rantai pasokan dapat didigitalkan dan ditingkatkan.

Keamanan data, privasi, dan etika. Mengadopsi solusi digital baru membuka pintu ke pertanyaan baru tentang keamanan data. Untuk itu, standar privasi dan keamanan perusahaan harus menjadi yang utama.

Evolusi produk, layanan, dan proses

Transformasi digital membutuhkan perubahan dalam berpikir tentang bagaimana suatu organisasi memberikan produk dan layanannya. Perusahaan yang berhasil ialah yang selalu berusaha menemukan solusi paling efisien dan inovatif.

Digitalisasi

Transformasi digital menyentuh semua area organisasi dan mengaburkan batas antara toko digital dan fisik. Itu berarti mendigitalisasi setiap aspek bisnis.

Personalisasi

Transformasi digital menyediakan peluang tak tertandingi untuk menawarkan layanan yang dipersonalisasi kepada pelanggan. Manfaatkan solusi digital untuk memahami pelanggan dan memberikan rekomendasi serta pengalaman yang unik bagi mereka.

Metode pembayaran

Salah satu aspek penting untuk memulai transformasi digital ialah menyediakan metode pembayaran online kepada pelanggan. Dengan pembayaran online yang lengkap, tingkat penjualan akan semakin meningkat dan akan meningkatkan loyalitas serta minat beli pelanggan.

Nah, Sisters, sudah sejauh mana kamu mempersiapkan perpindahan bisnis offline-mu ke online?