Begini Cara Mengembalikan Warna Baju Hitam Seperti Semula. Biar Nggak Berubah Jadi Abu-abu!

Sisters, sebagian besar kaos hitam yang luntur atau memudar diakibatkan karena cara pencuciannya yang kurang benar. Lantas, bagaimana, sih, cara mencuci kaos berwarna hitam yang tepat agar warnanya tidak luntur?

Ada beberapa cara yang perlu kamu cermati dalam mencuci kaos warna hitam, Sisters. Simak yuk!

1. Pisahkan kaos berdasarkan warna 

Hindari mencampur cucian antara pakaian berwarna terang dengan pakaian berwarna gelap, karena kaos bewarna hitam cenderung luntur saat dicuci, ketika tidak ada warna terang yang menyerapnya, maka warna akan terserap kembali pada serat kaos warna hitam.

2. Jangan kelamaan saat mencucinya 

Jangan merendam kaos terlalu lama, 30 menit saja sudah cukup. Deterjen bisa menyebabkan sablon kaos bisa cepat rusak dan terkelupas bila direndam terlalu lama. Hindari pula menyikat kaos karena dapat merusak tekstur kain, karena kebanyakan kaos berbahan katun yang halus dan lembut. Memeras dan mengucek terlalu kuat juga dapat merusak kain.

3. Pakai deterjen khusus 

Deterjen khusus untuk pakaian berwarna gelap dapat membantu warna pakaian tidak cepat pudar saat dicuci. Deterjen ini diformulasikan khusus untuk menetralisir klorin dari air keran sehingga ketika dicuci, warna kaos hitam kamu tidak akan mudah luntur. Hindari memakai deterjen yang mengandung pemutih karena dapat terjadi reaksi kimia yang dapat mengakibatkan warna kaos cepat luntur dan sablon cepat mengelupas. Selain itu, deterjen yang mengandung pemutih juga dapat menyebabkan kaos cepat tipis dan kasar.

4. Jemur kaos dengan cara dibalik

Sentuhan langsung dengan air dan deterjen, serta gesekan pada permukaan kain dapat mengikis warna pada kaos. Efeknya, warna kaos akan cepat luntur pada sisi yang menghadap ke luar ketika kamu mencucinya. Hal ini bisa diakali dengan kamu membalik posisi bagian dalam kaos sehingga yang terkena deterjen dan gesekan adalah bagian dalam dari kaos.

5. Cuci kaos dengan air dingin

Hindari mencuci kaos dengan air hangat, hal ini berlaku pula untuk semua jenis pakaian branded. Air hangat dapat memecah serat sehingga akan mengakibatkan warna pada bahan kaos cepat luntur. Ketika mencuci, gunakanlah air dingin yang memiliki suhu antara 15,6 sampai 26,7 derajat celsius. Jangan lebih atau kurang dari suhu tersebut karena suhu air yang terlampau dingin juga dapat menghambat larutnya deterjen ke dalam cucian.

6. Hindari menjemur kaos pada sinar matahari langsung

Saat mengeringkan pakaian berwarna gelap lainnya, hindari menjemurnya di bawah sinar matahari langsung. Sinar matahari dapat berperan sebagai pemutih alami yang dapat membuat kaos warna hitammu menjadi cepat pudar. Apabila menggunakan pengering pada mesin cuci, terapkan pada suhu yang terendah agar warna kaos tidak luntur.

7. Hindari mencuci kaos hitam terlalu sering

Hindari mencuci kaos terlalu sering. Cucilah hanya bila kamu perlu mencucinya. Sebisa mungkin, cucilah kaos secara manual. Mencuci kaos secara alami akan lebih baik dalam menjaga tekstur kain dan sablon kaos agar tidak cepat rusak. Rusaknya kaos disebabkan karena tarikan pada kaos saat mesin cuci berputar, dan juga ada gesekan-gesekan di sekitarnya.

8. Manfaatkan bahan tambahan saat mencuci kaos

Cuka tidak hanya berguna untuk menjaga warna pada pakaian, tapi juga menghaluskan serat, dan mengangkat sisa deterjen yang masih menempel. Cara lainnya adalah dengan memasukkan 1/2 cangkir garam ke dalam mesin cuci. Garam dapat mencegah warna pakaian dari kelunturan dan mengangkat sisa deterjen yang masih menempel pada kaos. Atau bisa juga dengan menambahkan 2 sdt lada hitam ke dalam mesin cuci. Cara ini juga efektif dalam menjaga kualitas warna pada kaos distro saat kamu mencucinya.

9. Segera bersihkan bila terkena noda

Jika kaos hitamu terkena noda, segera bersihkan dengan air pada bagian yang kena noda. Gunakan shampoo atau deterjen bila noda sulit dibersihkan. Bersihkan dengan air sampai noda menghilang.

10. Hindari menyetrika pada bagian sablon

Saat menyetrika, pastikan kalau kaos sudah benar-benar kering. Atur suhu setrikaan pada tingkat medium sehingga kaos bisa tetap awet.

11. Jangan dipakai saat tidur

Kaos yang sering dikenakan saat tidur akan membuat tekstur kainnya melar, khususnya di bagian leher. Selain itu, ketika kita tidur dan berkeringat maka dapat membuat warna kaos cepat rusak. Sayang bukan bila kaos hitam favoritmu jadi rusak hanya karena sering dipakai tidur?

12. Simpan kaos di tempat yang aman

Cara penyimpanan kaos juga perlu diperhatikan bila ingin membuatnya tetap awet. Simpan di tempat yang kering, kondisi yang lembab dapat menyebabkan tumbuhnya jamur pada kaos kesayangan kamu.

Nah, itulah sejumlah tips yang bisa kamu terapkan agar kaos distro hitam kesayangan kamu tidak cepat rusak, serta kualitas dan warnanya tidak cepat memudar.